Bali, 28 Agustus 2025 – PT Telekomunikasi Indonesia International (Telin) dan ITCO Niaga Sdn Bhd hari ini resmi menandatangani MoU untuk berkolaborasi dalam perencanaan dan pengembangan sistem kabel bawah laut Indonesia Cable Express II (ICE II), yang dilakukan dalam rangkaian acara Bali Annual Telkom International (BATIC) 2025 edisi ke-10.
Sistem ICE II dirancang sebagai jaringan kabel bawah laut berkapasitas tinggi dan berteknologi mutakhir yang menghubungkan Singapura dengan Manado, dengan jalur tambahan ke kota-kota utama di Indonesia seperti Batam, Jakarta, Surabaya, Makassar, dan Balikpapan. Secara khusus, kabel ini juga akan diperluas hingga Tawau di Sabah, Malaysia, dengan koneksi domestik lebih lanjut ke Sandakan, Kudat, dan Kota Kinabalu.
Proyek ini merupakan langkah signifikan dalam memperkuat infrastruktur digital Asia Tenggara. Dengan menghadirkan jalur timur baru melalui Manado—alternatif dari koridor Laut Cina Selatan yang selama ini digunakan—ICE II akan meningkatkan ketahanan jaringan telekomunikasi regional, mengurangi risiko kemacetan, dan menyediakan kapasitas yang dapat diskalakan untuk mendukung meningkatnya permintaan pada layanan komputasi awan, layanan digital, dan konektivitas perusahaan.
Selain meningkatkan konektivitas, ICE II diharapkan menjadi fondasi utama bagi pertumbuhan ekonomi digital Asia Tenggara. Kabel ini akan memfasilitasi adopsi teknologi baru seperti kecerdasan buatan (AI), Internet of Things (IoT), platform cloud, dan aplikasi kota pintar. Selain itu, proyek ini diperkirakan akan menarik investasi besar dalam pusat data, layanan digital, dan jaringan distribusi konten, sehingga memperkuat ekosistem digital regional secara keseluruhan.
Bagi Malaysia Timur, pendaratan kabel langsung di Tawau yang dilengkapi dengan koneksi ke Sandakan, Kudat, dan Kota Kinabalu akan secara signifikan memperkuat tulang punggung digital Sabah. Infrastruktur yang diperluas ini diproyeksikan dapat mendorong peluang investasi, memberdayakan pelaku usaha lokal dengan kapabilitas digital yang lebih baik, dan meningkatkan akses internet bagi masyarakat di seluruh kawasan tersebut.
Azmal Yahya, Chief of Product Telin, menyatakan, “Penandatanganan MoU ini merupakan tonggak penting dalam komitmen kami untuk mengembangkan infrastruktur digital yang tangguh dan berkelas dunia. ICE II tidak hanya akan memperdalam konektivitas antara Indonesia dan Singapura, tetapi juga mendorong integrasi regional yang lebih luas dengan memperluas konektivitas ke Malaysia Timur. Inisiatif ini menegaskan dedikasi Telin untuk memajukan ekosistem digital Asia Tenggara.”
Madam Anita Aqeela Hiong, Managing Director ITCO Niaga Sdn Bhd, menambahkan, “Kolaborasi kami dengan Telin dalam ICE II merupakan langkah strategis menuju tercapainya tujuan transformasi digital Malaysia, khususnya bagi Sabah. Peningkatan konektivitas akan mendorong pertumbuhan sosial-ekonomi, memperluas inklusivitas digital, dan meningkatkan daya saing kawasan ini.”
Tentang Telin
Didirikan pada tahun 2007, Telin menyediakan layanan premium carrier internasional untuk suara, data, dan solusi bisnis yang disesuaikan untuk pelanggan wholesale, enterprise, digital, dan ritel. Telin beroperasi di berbagai negara, termasuk Indonesia, Singapura, Hong Kong, Australia, Malaysia, Taiwan, Amerika Serikat, Timor Leste, Uni Emirat Arab, dan Myanmar, dengan perwakilan di Inggris, Filipina, India, Vietnam, dan Kanada. Infrastruktur Telin mencakup 306.376 kilometer panjang sistem kabel, yang terdiri dari 27 Sistem Kabel Laut Global, serta mengoperasikan 162 Points of Presence di 35 negara, 10 kantor global, 5 perwakilan penjualan global, dan lebih dari 19 Data Center Tier II hingga Tier IV di lokasi strategis, termasuk Singapura, Hong Kong, Timor Leste, dan Indonesia.
Untuk informasi lebih lanjut tentang Telin, kunjungi www.telin.net
Kontak Media:
Pri Handoko – VP Corporate Affairs, email: corcomm@telin.net, +62811 8400 999
Tentang ITCO Niaga Sdn Bhd
Didirikan pada tahun 2013, ITCO merupakan salah satu perusahaan rekayasa desain dan konstruksi terkemuka dengan Green Technology Solution yang menyediakan produk dan peralatan rekayasa untuk industri telekomunikasi, perusahaan utilitas seperti instalasi pengolahan limbah, dan perusahaan listrik. ITCO memiliki beberapa produk Cleantech yang dipatenkan, seperti ITCO Integrated Smart Pole (IISP) yang digunakan untuk mengembangkan solusi daya off-grid untuk aplikasi kritis. Saat ini kami menjalin kerja sama dengan perusahaan teknologi terkemuka, kawasan industri, produsen, universitas, dan pemerintah kota. Saat ini, ITCO Power Generator kami telah terpasang di Malaysia di lebih dari 250 situs telekomunikasi.
Tentang ICE II
Indonesia Cable Express II (ICE II) adalah sistem kabel bawah laut generasi terbaru berkapasitas tinggi yang menghubungkan Indonesia, Singapura, dan Malaysia Timur. Dengan jalur unik yang mengarah ke timur, ICE II akan melengkapi sistem kabel bawah laut yang sudah ada, memberikan konektivitas digital yang beragam, andal, dan siap menghadapi masa depan untuk kawasan ini. ICE II merupakan bagian dari sistem ICE terintegrasi yang memperluas jangkauan global ke Jepang, Amerika Serikat, Timur Tengah, Eropa, dan Australasia.